41 Tahun umur yang bukanlah muda lagi. Korpri yang didirikan pada tanggal 29 November 1971 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1971 merupakan organisasi yang menampung dan memperjuangkan aspirasi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) Republik Indonesia, Pegawai BUMN dan BUMD, Badan Layanan Umum, Lembaga Penyiaran Publik Pusat dan Daerah, Badan Otorita dan Kawasan Ekonomi Khusus.
Tahun ini Tema HUT KORPRI 2012 adalah “Pemantapan Jiwa Korps Pegawai Republik Indonesia Guna Mempercepat Reformasi Birokrasi ” . Dalam sambutan tertulisnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan lima pesan dan harapan sebagai berikut :
Tahun ini Tema HUT KORPRI 2012 adalah “Pemantapan Jiwa Korps Pegawai Republik Indonesia Guna Mempercepat Reformasi Birokrasi ” . Dalam sambutan tertulisnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan lima pesan dan harapan sebagai berikut :
Pertama, tingkatkan kinerja saudara sebagai Abdi Negara dan Abdi Masyarakat dalam menjalankan kebijakan pemerintah, baik ditingkat pusat maupun di daerah. Pastikan rakyat benar-benar dapat merasakan manfaat dari berbagai kebijakan pembangunan yang digulirkan pemerintah.
Kedua, perkokoh netralitas anggota KORPRI ditengah dinamika politik, utamanya Pilkada di berbagai daerah. Tampilkan KORPRI sebagai Organisasi kedinasan yang netral dan professional. Hindarkan praktik-praktik politik praktis. Pelihara dedikasi, integrasi dan loyalitas yang tinggi. Pastikan loyalitas KORPRI hanya tegak lurus kepada bangsa dan Negara.
Ketiga, tuntaskan reformasi birokrasi untuk memantapkan postur pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Tingkatkan profesionalisme dan kompetensi. Ciptakan birokrasi yang mampu memberikan pelayanan public yang professional.
Keempat, di tengah memomentum percepatan pembangunan saat ini, laksanakan tugas dan pengabdian saudara dengan penuh tanggung jawab. Saat ini, harapan rakyat kepada pemerintah sangat tinggi. Jangan kecewakan rakyat. Bekerjalah segiat mungkin. Berikhtiarlah dengan penuh disiplin. Kedepankan rasa tanggung jawab dan semangat untuk berbuat yang baik. Jadikan pelaksanaan tugas pengabdian Saudara sebagai bagian dari ibadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Kelima, berikan keteladanan di tengah-tengah kehidupan masyarakat, dengan menciptakan kehidupan yang damai, toleran dan harmonis. Jadilah perekat bagi soliditas dan solidaritas dikalangan masyarakat.
Kedua, perkokoh netralitas anggota KORPRI ditengah dinamika politik, utamanya Pilkada di berbagai daerah. Tampilkan KORPRI sebagai Organisasi kedinasan yang netral dan professional. Hindarkan praktik-praktik politik praktis. Pelihara dedikasi, integrasi dan loyalitas yang tinggi. Pastikan loyalitas KORPRI hanya tegak lurus kepada bangsa dan Negara.
Ketiga, tuntaskan reformasi birokrasi untuk memantapkan postur pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Tingkatkan profesionalisme dan kompetensi. Ciptakan birokrasi yang mampu memberikan pelayanan public yang professional.
Keempat, di tengah memomentum percepatan pembangunan saat ini, laksanakan tugas dan pengabdian saudara dengan penuh tanggung jawab. Saat ini, harapan rakyat kepada pemerintah sangat tinggi. Jangan kecewakan rakyat. Bekerjalah segiat mungkin. Berikhtiarlah dengan penuh disiplin. Kedepankan rasa tanggung jawab dan semangat untuk berbuat yang baik. Jadikan pelaksanaan tugas pengabdian Saudara sebagai bagian dari ibadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Kelima, berikan keteladanan di tengah-tengah kehidupan masyarakat, dengan menciptakan kehidupan yang damai, toleran dan harmonis. Jadilah perekat bagi soliditas dan solidaritas dikalangan masyarakat.
DIRGAHAYU KORPRI ke-41